Di saat Itu , Tiba Saatnya Kupandang Dirimu
Kupandang Dirimu Sebisaku
Ku letakan Sebuah Pena Di Mejaku
Agar Tak Menggangguku
Dan Telah Tiba Saatnya , Kusiapkan Diriku
Kunyatakan Perasaanku Kepadanya
Aku Ibarat Gedung Yang Kokoh
Meski Badai Menghantam Diriku
Tapi , Semua Terjadi Begitu Cepat
Dan Begitu Saja Terjadi
Dirimu Kini Menjauh Karena Entah Apa?
Dirimu Hilang Karena Entah Mengapa?
Mataku Terasa Jauh Untuk Melihatmu
Telingaku Mulai Tak Mendengar Suaramu
Mulutku Tak Bisa Berkata Apapun Padamu
Dan Perasaanku Tak Bisa Rasakan Lagi Kehadiranmu
Kini Dimana Dirimu?
Dimana Hatimu?
Dan Dimana Kenangan Selama Ini?
Apa Alasan Dirimu Tak Menunggu?
Tak Bisa Kubayangkan , Hingga Kau Pergi
Dan Meskipun Seperti Itu , Aku Akan Menanti
Tapi Entah Sampai Kapan Kubisa ,
Ini Cerita Yang KuAlami Dan Kurasakan
Semoga Kamu Segera Mengerti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar